Tuesday, September 8, 2009

Gambar Yucil & Yocil

Source : Tabrani, Lowefeld and others

Ini gambar si yucil dan yocil…
Awalnya bingung pas liat gambar di whiteboard ini...kenapa juga malah banyakan gambar makanan nya ya dan bercampur aduk dengan gambar mobil, bendera, dll ;o)

Beberapa informasi yang didapat dari berbagai sumber, ternyata gambar adalah media ekspresi dan komunikasi bagi anak ketika bahasa verbal mereka belum benar-benar sempurna. Perkembangan paling awal adalah perkembangan fisik dan reaksi dibandingkan dengan kemampuan bicara sehingga melalui gambar biasanya anak-anak menyampaikan emosi, keinginan dan pengalaman-pengalaman di lingkungan sekitarnya.

Semakin banyak informasi yang diterima oleh seorang anak dari lingkungan nya maka akan direfleksikan dalam gambar yang dibuat...apabila gambarnya sangat bervariasi maka informasi yang diperoleh anak-anak biasanya banyak dan beragam.

Nah yucil dan yocil masuk dalam periode ”coreng moreng bernama” ;p

Ternyata ada periode tahapan perkembangan anak menurut Lowefeld yaitu :

Periode Coreng Moreng (2 - 4 tahun)
Aktifitas motorik yang terwujud dalam goresan tebal tipis dengan arah yang belum terkendali dan warna tidak begitu penting.

Ada tiga tahap coreng moreng :
1. Coreng tak beraturan, bentuk sembarang, mencoreng tanpa melihat kertas belum dapat membuat lingkaran dan bersemangat.
2. Corengan terkendali, menemukan kendali visual terhadap coretan yang dibuatnya. Mulai terdapat perkembangan koordinasi antara perkembangan visual dan motorik serta bersemangat dan emosi.
3. Corengan bernama, bentuk semakin bervariasi mulai memberi nama pada hasil coretan, membutuhkan waktu banyak dan warna mulai diperhatikan.

Periode Pra Bagan (4 – 7 tahun)
Anak mulai menggambar bentuk -bentuk yang berhubungan dengan dunia sekitarnya. Pada mulanya bentuk sulit untuk dikenali, semakin lama bisa dikenali, misalnya manusia, rumah dan pohon, perhatian lebih tertuju pada hubungan antara gambar dengan obyek dari pada warna dan obyek. Obyek yang digambar tidak ada hubungan dengan obyek yang lain

Periode Bagan (7 - 9 tahun)
Anak mulai menggambar obyek yang satu dengan yang lain saling berhubungan. Konsep ruang mulai nampak dengan adanya pengaturan atau hubungan antara obyek dan ruang. Adanya garis dasar tempat obyek dan benda berdiri. Menggambar oyek tegak lurus pada garis dasar meskipun obyek nampak terbalik. Muncul gejala sinar X atau tembus pandang.

Periode Awal Realisme (9-12 tahun)
Anak mulai memperhatikan detail, hilangnya benda tegak lurus pada garis dasar dan hilangnya sinar X serta mulai dapat membedakan karakter laki-laki dan perempuan. Karakter warna mulai diperhatikan, tapi belum bisa menampilkan gelap terang.

Periode Naturalistic Semu (12 - 14 tahun)
Anak menggambar bukan apa yang diketahui tetapi apa yang dilihat. Sadar secara kritik terhadap kesadaran gambar nya, mulai muncul kesan akan ruang.

Periode Pengambilan Keputusan (14 - 17 tahun)
Anak bersifat kritis terhadap diri sendiri, introspektif, idealistic dan memikirkan hubungan dirinya dengan masyarakat.
Dengan mengetahui tahapan periode ini, diharapak dapat lebih mengetahui dan memahami gambar-gambar si kecil ;o)

No comments:

Post a Comment