Tunda Kesenangan

Kaga sengaja di pagi hari mendengarkan sebuah topik di radio yang berisikan cerita sukses dari seorang pengusaha muda yang saat ini telah memiliki 120 outlet laundry kiloan di seluruh Indonesia.

Dengan usia yang sangat muda, usahanya mulai merambah ke negara tetangga yaitu Malaysia dan Singapore dalam waktu dekat. Usaha ini berawal dari ide sederhana namun sangat brilian. Dimulai sejak masa kuliah berumur 25 tahun dengan modal awal -/+ 30 juta untuk sewa lahan outlet laundry, beli mesin cuci dan mesin pengering.

Meskipun ditentang oleh orang tua agar kerja kantoran saja, apalagi telah lolos proses recruitmen di salah satu kantor pemerintahan, dia tetap mencoba untuk menjalankan usaha ini. Akhirnya dari modal awal tersebut, lama-lama terus berkembang dan termasuk orang lain yang berminat untuk memiliki franchise nya. Saat ini sudah memiliki omset per bulan senilai Rp. 2 M, jumlah yang sangat fantastis dan dapat disejajarkan dengan pengusaha yang cukup sukses.

Ketika ditanya apa motto dia dalam menjalankan usaha ini dari awal hingga sudah memiliki puluhan outlet laundry? jawab nya adalah "Tunda Kesenangan".

Mengapa harus "menunda kesenangan"? di saat rekan kuliahnya mengisi waktu luang kuliah dengan hang out, kumpul-kumpul, main game, dll dia menunda itu semua dan mulai memikirkan dan merintis usaha yang saat itu tidak pernah dilirik oleh orang. Dengan kejelian, kerja keras dan menunda kesenangan tentunya, akhirnya hasil kerjanya dapat dinikmati saat ini dan dapat membuka lapangan kerja untuk orang lain.

Sesuatu ide, kerja keras dan komitmen yang layak dihargai dan diteladani.